Kereta Kencana Kiai Garuda Yeksa bertarikh 1861, dibuat di Amsterdam, Belanda. Kereta ini dipergunakan sejak masa Sri Sultan Hamengkubuwono VI (1855-1877), saat ini hanya digunakan dalam prosesi penobatan Sultan. Kereta Kiai Garuda Yeksa dibuat oleh pabrik dan mempunyai model yang sama dengan kereta kencana yang digunakan Kerajaan Belanda, yang bergelar Gouden Koets (Kereta Emas). Gouden Koets mulai digunakan pada tahun 1899, dan sampai sekarang masih digunakan Ratu Belanda setiap tahun untuk upacara kebesaran.
•
Kereta Kiai Garuda Yeksa adalah kereta yang ditarik delapan ekor kuda, hadiah Ratu Wilhelmina kepada Sultan Hamengkubuwono VI. Di pintu kereta masih terlihat logo kerajaan Belanda bersanding dengan logo Sri Sultan Hamengku Buwono VI. Ornamen hiasan berbentuk mahkota di bagian atas kereta Kiai Garuda Yeksa disepuh dengan emas asli, yang menunjukkan wibawa dari seorang pemimpin kerajaan yang makmur dan sejahtera. Seluruh bagian kereta beserta ornamen-ornamennya masih terjaga keasliannya.
•
Pada masa lalu, kereta-kereta ini digunakan untuk keperluan sehari-hari Sultan atau keluarga inti Sultan. Hanya ada satu kereta yang tidak khusus digunakan untuk Sultan atau keluarga inti Sultan, yaitu Kereta Premili. Kereta Premili mulai digunakan pada masa Sri Sultan Hamengku Buwono VIII, dipergunakan khusus untuk kereta pengangkut penari-penari Kasultanan Yogyakarta.
-----
by. Potret Sejarah Indonesia
https://www.facebook.com/potret.sejarahindonesia.(Rz.Ajh)